Letak dan Luas Benua Asia dan Benua Lainnya di Dunia





1. Benua Asia
Benua Asia merupakan benua terluas di dunia dan terdiri atas banyak negara termasuk Indonesia. Setiap negara yang berada pada benua tersebut memiliki potensi alam dan sosial budaya yang berbeda-beda, sehingga telah lama terjadi interaksi antara negara-negara di Asia. Bentuk interaksi tersebut terlihat dalam berbagai wujud seperti perdagangan, penyebaran agama, dan politik.

Negara-negara di Benua Asia juga menjalin interaksi dengan negaranegara di benua lainnya. Interaksi tersebut bahkan telah berlangsung lama sejak kedatangan bangsa-bangsa Eropa ke sejumlah negara di Asia. Pesatnya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini memungkinkan interaksi tersebut berjalan semakin intensif.

Di manakah letak Benua Asia dan benua lainnya? 
Bagaimana keadaan alam sejumlah negara yang ada di berbagai benua? 
Bagaimana dinamika penduduk di Benua Asia dan benua lainnya? 
Bagaimanakah pengaruh perubahan ruang dan interaksi antarruang terhadap keberlangsungan kehidupan ekonomi, sosial, budaya, politik dan pendidikan di Asia dan benua lainnya? 

Berbagai pertanyaan tersebut akan dibahas pada bagian ini.

Pengertian Benua

Kalian mungkin sering mendengar istilah benua. 

Apa yang kalian pahami tentang benua? 
Berapa benua yang ada di bumi? 

Benua merupakan massa daratan yang memiliki ciri atau karakteristik tertentu. Bagi ahli geografi, benua tidak hanya sekadar istilah fisik tetapi juga menyangkut aspek budaya. Karena itulah Asia dan Europa dianggap sebagai dua benua yang berbeda walaupun masih dalam satu masa daratan yang menyatu. Pemisahnya adalah budaya yang berbeda antara Eropa dan Asia.

Berapakah jumlah benua yang ada di dunia? 

Sejumlah ahli geografi berbeda pendapat tentang hal itu. Sebagian ahli geografi menyebutkan ada tujuh benua di dunia, sedangkan sebagian lainnya menyatakan ada enam dan lima benua. Mereka yang menyebut ada tujuh benua membaginya atas Benua Asia, Eropa, Amerika Utara, Amerika Selatan, Afrika, Australia, dan Antartika. Mereka yang menyebut enam benua membaginya atas Benua Eurasia (gabungan Eropa dan Asia), Amerika Utara, Amerika Selatan, Afrika, Australia, dan Antartika. Mereka yang menyebut lima benua membaginya atas Eurasia (gabungan Eropa dan Asia), Amerika, Afrika, Australia, dan Antartika. Ada pula yang membagi menjadi lima benua tetapi tidak mengikutsertakan Antartika, sehingga benua di dunia terdiri atas Asia, Eropa, Amerika, Afrika, dan Australia.

Dalam blog ini, kalian akan menggunakan pembagian benua menjadi lima benua yaitu Benua Asia, Eropa, Amerika, Afrika, dan Australia. Benua benua tersebut memiliki kondisi alam yang berbeda, demikian halnya dengan kondisi budayanya. Karena itu, sejak dulu telah terjadi interaksi antarbenua. Di mana sajakah letak benua-benua tersebut? Bagaimanakah perbandingan luas masing-masing benua? Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, lakukanlah aktivitas berikut ini.

Pada mulanya, di permukaan bumi hanya ada satu benua yang disebut Pangea. Benua tersebut kemudian pecah dan bergerak saling menjauh atau saling mendekat satu dengan yang lainnya. Dalam kurun waktu jutaan tahun barulah terbentuk benua yang kita kenal saat ini. lebih jelasnya saksikan video dibawah ini :


Ciri-ciri Benua Asia

  1. Secara Astronomis, Benua Asia terletak di 77º LU-11º LS dan 26º BT-169º BT . Hampir semua wilayah berada pada belahan bumi utara (BBU)
  2. Letak geografis benua Asia berada di antara benua Eropa dan benua Australia. Selain itu letak benua Asia secara geografis berada di antara Samudera Hindia, Samudera Pasifik dan Samudera Arktik.
  3. Karakteristik alamnya : Puncak tertinggi: Gunung Everest (8.848 m, Bagian terendah: Laut Mati (394 m di bawah permukaan air laut. Sungai terpanjang: Sungai Yangtse (5.800 km). Danau Terbesar: Danau Aral (66.457 km²). Gurun terluas di benua Asia adalah Gurun Arabian di negara negara Timur Tengah dengan luas 2,33 juta km²
  4. Batas-batas wilayah benua Asia adalah:
  • Sebelah Utara : Samudra Arktik
  • Sebelah Selatan : Samudra Hindia
  • Sebelah Barat : Benua Eropa, Pegunungan Ural, Laut Kaspia, Laut Hitam, Selat Bosporus, Selat Dardanella, Laut Tengah, Terusan Suez, dan Laut Merah
  • Sebelah Timur : Selat Bering dan Samudra Pasifik di timur.







Bagian-bagian Benua Asia

Benua Asia terbagi menjadi beberapa wilayah atau region yaitu Asia Barat atau Asia Barat Daya (Asia Timur Tengah), Asia Tengah, Asia Timur, Asia Selatan, Asia Tenggara dan Rusia. Masing-masing wilayah memiliki ciri atau karakteristik yang membedakannya dengan wilayah lainnya. Pembagian tersebut lebih didasari oleh perbedaan budaya dibandingkan aspek fisik wilayah. 

1. Asia Tenggara

Asia Tenggara merupakan sebuah kawasan di Benua Asia yang memiliki luas wilayah kurang lebih sekitar 4.5 juta km². Kawasan ini berbatasan dengan negara China (Tiongkok) di sebelah utara, Samudra Hindia di selatan, Samudra pasifik di timur, dan Samudra Hindia di sebelah barat. 

Terdapat 11 negara di Asia Tenggara, salah satunya Republik Indonesia. Negara-negara di kawasan ini dibagi menjadi dua kelompok, yaitu Asia Tenggara Darat (ATD) dan Asia Tenggara Maritim (ATM). Informasi lebih lanjut, baca : 11 Negara di Asia Tenggara dan Ibukotanya


2. Asia Timur

Total luas wilayah Asia Timur kurang lebih sekitar 11.8 juta km², sementara jumlah penduduknya lebih dari 1,5 miliar. Negara-negara di Asia Timur tergolong sebagai negara maju. Contohnya seperti Jepang dan Korea. Dengan melihat Peta Benua Asia bagian timur atau asia timur tersebut, kalian bisa melihat batas-batas masing-masing negara.


3. Asia Barat

Kawasan Asia Barat terletak di sebelah selatan Benua Eropa bagian timur, dan dibagian paling barat jika dilihat dari peta Benua Asia. Kawasan ini memiliki total luas wilayah kurang lebih sekitar 6.255.160 km². Sementara jumlah populasi penduduknya kurang lebih sekitar 313.428 juta jiwa.

Negara di kawasan Asia Barat kebanyakan adalah negara kaya raya dan maju. Hal ini tidak terlepas dari memiliki banyak sekali sumber minyak bumi.

4. Asia Tengah/Asia Utara

Kawasan keempat di Benua Asia yaitu Asia Tengah, memiliki luas wilayah lebih dari 4 juta km², sementara jumlah populasinya tercatat lebih dari 80 juta. Fakta menariknya, negara-negara di kawasan Asia Tengah merupakan bekas wilayah Uni Soviet. Negara paling besar berdasarkan luas wilayahnya adalah Kazakhstan.


5. Asia Selatan

Kawasan ini memiliki total luas wilayah kurang lebih sekitar 4.480.000 km² atau sekitar 10% dari total luas Benua Asia. Asia Selatan berbatasan dengan Asia Timur di sebelah timur, Asia Tenggara di tenggara, Asia Tengah di utara, Asia Barat di sebelah barat.

Kawasan ini juga berbatasan langsung dengan Samudera Hindia di selatan. Negara terluas dan yang memiliki jumlah penduduk terbanyak adalah India. Sama seperti Asia Tenggara, sebagian besar negara-negara di Asia Setelah merupakan negara berkembang.





2. Benua Amerika

Karakteristik Benua Amerika


Benua Amerika sering juga disebut sebagai Benua Merah. Sebutan itu didapat karena benua tersebut terdapat Suku Bangsa Indian. Suku Indian tidak berkulit merah sebenarnya kulit mereka terlihat merah karena suku indian suka melumuri kulit dengan cat berwarna merah. Benua Amerika adalah suatu daratan yang sangat luas di bagian barat bumi, mencakup bumi belahan utara dan bumi belahan selatan. Wilayahnya dibagi menjadi Amerika Utara, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan.

Benua ini awalnya dijuluki dengan “Dunia Baru”. Benua ini dikenal sesudah kedatangan Columbus tahun 1492. Nama Amerika diambil dari Amerigo Vespucci seorang penjelajah berkebangsaan Itali.





Ciri-ciri Benua Amerika

Letak Benua Amerika

Secara astronomis Benua Amerika terletak antara 83⁰ LU – 55⁰ LS dan 170⁰ BB - 35⁰ BB. Amerika adalah benua terbesar sesudah Asia. Luasnya ±42.575.526 km2 .

Batas benua Amerika

Sebelah Utara adalah Samudra Arktik. Sebelah selatan adalah Laut Weddel, Samudra Atlantik, dan Samudra Pasifik. Sebelah timur adalah Samudra Atlantik. Sebelah barat adalah Samudra Pasifik.

Karakteristik Alam

Puncak tertinggi: Gunung Aconcagua (6.960 m). Bagian terendah: Death Valley (86 m di bawah permukaan laut). Sungai terpanjang: Sungai Amazon (6.300 km) Danau Terbesar: Danau Michigan (58.016 km2)

Bentang alam Benua Amerika 

  • Bagian barat wilayah Benua Amerika didominasi oleh barisan pegunungan yang memanjang dari Alaska di utara hingga ujung Amerika Selatan di selatan.
  • Pegunungan yang utama yaitu Rocky Mountains (di wilayah Amerika Utara) dan Cordelleras De Los Andes (di wilayah Amerika Selatan). Jajaran pegunungan yang lebih kecil (dari utara hingga selatan) yaitu Alaska Range, Mackenziie Mountains, Coast Mountains, dan Sierra Madre Occidental.
  • Puncak tertinggi yaitu sebuah gunung Aconcagua (±6.960 m) yang terletak di Argentina. Pegunungan di barat Benua Amerika tersebut termasuk deretan pegunungan Sirkum Pasifik, yang gunung-gunung apinya tergolongmasih aktif.
  • Kebalikan dari bagian barat, bagian tengah hingga timur Benua Amerika relatif lebih landai membentuk suatu dataran dan pesisir pantai. Dataran rendah yang terkenal, misalnya dataran rendah di sekitar aliran sungai Missisipi (Amerika Utara) dan dataran rendah di sekitar aliran sungai Amazone (Amerika Selatan).
  • Di bagian tengah benua ini (Amerika Tengah) ditemukan plato, depresi, serta tanah genting. Misalnya Plato Tengah (2.500 m) bagian dari Pegunungan Mesa Central. Plato ini bersekat-sekat, dan melandai ke utara.
  • Depresi Celah Nicaragua ini memisahkan rangkaian pegunungan yang melintasi Guatemala, El Savador, dan Nicaragua. Depresi itu membentuk suatu dataran rendah dengan dua danau besar yakni Danau Managua dan Nicaragua. Tanah genting ditemukan di wilayah Panama.
  • Bagian utara wilayah benua ini didominasi oleh cekungan. Sebagian besar danau di benua ini terdapat di Amerika Utara. Danau utama yaitu Great Lakes (Danau Superior, Huron, Michigan, Ontario, Erie), adalah danau terbesar di dunia.
  • Sungai-sungai utama yag mengalir di wilayah benua ini yaitu Sungai Missouri, Mississippi, Sungai Rio Grande, Sungai Colorado, Sungai Hudson, Sungai Amazone, Sungai San Juan, Sungai dan Parana.
  • Titik terendah di Benua Amerika yaitu Death Valley (±86 m di bawah permukaan laut)

Sosial budaya benua Amerika 

Sebelum kedatangan penjelajah dari Eropa (Portugis dan Spanyol), benua Amerika sudah berpenghuni. Di bagian utara terdapat bangsa Indian dan Eskimo, bagian selatan dihuni bangsa Inca, dan beberapa suku menghuni wilayah tengah. Dari penyelidikan purbakala diketahui bahwa mereka bahkan sudah mempunyai kebudayaan tinggi. Misalnya, bangsa Inca di Peru, bangsa Astec di Meksiko, dan Chebche di Colombia. Sesudah kedatangan bangsa Eropa dan migrasi bangsa Asia (ras Mongoloid), penduduk benua ini makin beragam ras, juga bahasa dan agamanya.
  • Jumlah penduduk Amerika pada pertengahan 2007 mencapai 904 juta jiwa. Wilayah dengan penduduk terpadat yaitu Amerika Selatan (Argentina, Brasil, Kolombia, dan lain-lain).
  • Agama utama Sebagian besar penduduk Amerika Tengah dan Selatan yaitu pemeluk Katolik Roma. Di wilayah bagian utara sebagian besar penduduk yaitu pemeluk Kristen Protestan.
  • Bahasa yang digunakan secara resmi yaituInggris dan Perancis. Tapi, beberapa bahasa lain juga bisa dijumpai seperti bahasa Spanyol dan Italia.

Perekonomian Amerika 


Ingatlah, bahwa negara-negara di Amerika Utara tergolong negara maju. Kegiatan industri dan perdagangan menjadi penopang penting dalam perekonomian negara-negara di kawasan tersebut. Dalam kegiatan agraris pun (pertanian, peternakan, dan perikanan), konsep dan peralatan modern sudah diterapkan. Selain itu, kegiatan pertambangan dan pengolahannya juga berperan penting. Sebaliknya, beberapa negara di Amerika Selatan masih tergolong sebagai negara berkembang. Perekonomian didukung oleh suatu kegiatan pertanian dan perikanan, serta pertambangan.

Wilayah Benua Amerika, terbagi atas empat wilayah, yakni sebagi berikut :
Pembagian Wilayah Benua Amerika
  • Wilayah Amerika Utara ini terbentang dari Kutub Utara ke selatan sampai dengan Jazirah Florida dan dari Samudra Pasifik ke timur sampai Samudra Atlantik, mencakup bagian utara Meksiko, Teluk Meksiko, daratan Amerika Serikat, Kanada, dan Kepulauan Arktik. Luas wilayah Amerika Utara ±24.500.000 km².

  • Wilayah Amerika Tengah ini meliputi suatu wilayah Kepulauan Karibia di Samudra Atlantik dan daratan Amerika Tengah, (mencakup seluruh Meksiko). Luas wilayah Amerika Tengah ±253.926 km²


  • Wilayah Amerika Selatan ini terbentang dari Terusan Panama sampai dengan Semenanjung Horn di selatan di wilayah Argentina. Wilayahnya meliputi yaitu Argentina, Brasil, Bolivia, Chili, Colombia, Ekuador, Guyana, Paraguay, Peru, Suriname, Uruguay, Venezuela, serta Guyana Prancis dan Kepulauan Falkland. Luas wilayah Amerika Selatan ±17.821.601 km².

  • Kepulauan Karibia



3. Benua Eropa


Benua Eropa seringkali disebut dengan istilah Benua Biru karena sebagian besar penduduknya adalah ras kulit putih dengan warna bola mata umumnya berwarna biru. Selain itu benua Eropa merupakan benua yang didiami oleh sejumlah negara yang saling bertetanggaan dekat sehingga mereka membuat suatu perkumpulan negara-negara eropa dengan nama Uni Eropa atau European Union.




Letak Benua Eropa

Berdasarkan garis lintang astronomisnya, benua Eropa terletak pada garis lintang 36°LU-71°LU dan 9°BB-66°BT. Menurut garis lintangnya ini maka benua Eropa terletak di atas garis ekuator yang nantinya akan mempengaruhi iklim dan cuaca di semua wilayah yang ada di benua Eropa. Sedangkan berdasarkan letak geografisnya, benua Eropa dibagi menjadi beberapa wilayah yaitu Eropa Barat, Eropa Timur, Eropa Utara, Eropa Selatan dan Eropa Tengah.

Batas-batas Benua Eropa

  • Sebelah Utara: benua Eropa berbatasan dengan Laut Norwegia, Laut Barrents, dan Laut Artik.
  • Sebelah Timur: benua ini berbatasa dengan Pegunungan Ural, Laut Kaspia, Laut Hitam, dan negara Turki (yang merupakan negara yang sebagian wilayahnya masuk kedalam benua Eropa dan sebagian lagi masuk kedalam benua Asia).
  • Sebelah Selatan: benua Eropa berbatasan dengan Laut Tengah dan Selat Gibraltar.
  • Sebelah Barat: benua Eropa berbatasan dengan Samudera Atlantik.

Bentang Alam Benua Eropa

Bentang wilayah benua Eropa terdiri dari percampuran dataran rendah dan dataran tinggi serta pegunungan. Daerah yang memiliki dataran tinggi terletak di:
  • Bagian barat laut benua Eropa yang meliputi Pegunungan Skotlandia, Perbukitan Irlandia di bagian barat laut, kepulauan Islandia, dan dataran perisai Fenokskandia yaitu meliputi negara Norwegia, Finlandia, Swedia yang memiliki danau yang sangat banyak.
  • Di bagian tengah, terdapat dataran tinggi di negara Perancis, Belgia, Belanda, Jerman, Denmark, dan Polandia.
  • Di bagian tengah, terdapat plato atau dataran tinggi di negara Spanyol, Perancis, Belgia, Jerman, dan Republik Ceko.
  • Terakhir, Pegunungan Alpen yang memiliki beberapa puncak gunung yang memisahkan benua Eropa dengan benua Asia.

Pembagian Wilayah Benua Eropa

Menurut klasifikasi wilayahnya, benua Eropa terbagi menjadi lima kawasan dengan luas wilayah yang berbeda-beda.
  • Pertama, kawasan Eropa Barat yang terdiri dari beberapa negara yaitu: Jerman (357.050 km2), Inggris (249.978 km2), San Marino (61.19 km2), Swiss (41.293 km2), Belanda (41.160 km2), Luksemburg (2.590 km2), Irlandia (68.894 km2), Belgia (30.513 km2), Perancis (557.670 km2),
  • Kedua, kawasan Eropa Utara yang meliputi: Swedia (448.070), Finlandia (336.700), Norwegia (327.750), Eslandia (102.952), Denmark (42.994), dan Estonia (45.100).
  • Ketiga, kawasan Eropa Tengah yang mencakup: Austria (83.885), Hongaria (93.036), Polandia (312.683), Republik Ceko (78.864), Slovakia (49.012)
  • Ke-empat, kawasan Eropa Timur yang meliputi: Republik Federasi Rusia (22.274.000), Ukraina (603.700), Rumania (237.503), Belarusia (207.600), Bulgaria (111.852), Georgia (69.700), Lithuania (65.200), Latvia (64.600), Moldova (298)
  • Kelima adalah kawasan Eropa Selatan yang terdiri dari: Spanyol (505.050), Italia (301.217), Yunani (132.608), Portugal (94.276), Kroasia (56.538), Bosnia Herzegovina (51.129), Albania (28.748), Macedonia (25.713), Slovenia (20.256), Malta (316)
Benua Eropa mempunyai negara paling kecil di dunia yaitu Vatikan. Vatikan merupakan suatu negara berdaulat dengan Sri Paus sebagai pemimpinnya. Luas Vatikan hanya sebesar 0,44 km2 yang membuatnya menjadi negara terkecil di dunia.

Peta Pembagian wilayah benua Eropa




4. Benua Afrika

Siapa yang tidak mengenal benua yang satu ini, dengan wilayahnya yang berbeda dengan benua lainnya. Kondisi geografis yang unik, penduduk yang memiliki warna kulit berbeda dan juga berbagai kelebihan yang memadukan antara keliaran dunia luar dan juga berbagai makhluk hidup yang mungkin tidak pernah bisa ditemukan di wilayah lainnya. Khusus untuk wilayah Benua Afrika membentang di belahan bumi utara dan juga selatan, mencakup daratan luas di barat daya Asia, dan pulau-pulau di sekitarnya. Sehingga jika dilihat dari peta, batasan antara Afrika dengan Asia memang agak samar namun tetap bisa dikenali.






Afrika adalah satu-satunya benua yang dilalui garis lintang 0 derajat atau bisa disebut sebagai khatulistiwa dan garis bujur 0 derajat, serta garis balik utara dan selatan sekaligus. Wilayah benua ini terbagi atas lima kawasan, diantaranya Afrika Utara, Afrika Barat, Afrika Tengah, Afrika Timur, dan Afrika Selatan.

Letak dan Luas Benua Afrika

Afrika menjadi benua terbesar ketiga di dunia setelah benua Asia dan Amerika. Dimana Afrika memang memiliki penduduk yang padat meskipun memiliki wilayah yang luas dan menempati urutan kedua penduduk terbanyak setelah Asia. Dengan luasan wilayah sekitar 30.224.050 km² ditambah dengan pulau-pulau yang berdekatan, Afrika meliputi 20,3% dari seluruh total daratan Bumi.

Meskipun begitu seperti yang kita ketahui bahwa benua ini mengalami banyak hambatan dan juga kendala mengenai kualitas hidupnya. Dengan 800 juta penduduk di 54 negara, benua ini merupakan tempat bagi sepertujuh populasi dunia. Secara astronomis, Benua Afrika terletak di antara ± 35° LU – 33° LS dan ± 18° BB – 53° BT. Adapun beberapa batasan wilayah benua Afrika adalah :
  1. Sebelah Utara berbatasan dengan Laut Tengah atau Laut Mediterania dan Benua Eropa.
  2. Sebelah Timur berbatasan dengan Laut Merah dan Samudra Hindia.
  3. Sebelah Selatan dan Barat ber-batasan dengan Samudra Atlantik.

Kondisi Fisik Benua Afrika

Sebagian besar wilayahnya merupakan dataran tinggi atau kebalikannya yakni bergurun. Namun di benua Afrika juga terdapat kawasan-kawasan subur di dataran rendah, misalnya di Lembah Sungai Nil dan Lembah Sungai Zaire yang merupakan lembah sungai terbesar kedua setelah Lembah Sungai Amazone. Jika dilihat dari kesuburannya tentu tidak mengalahkan benua lainnya yang sama-sama terlihat hijau.

Gurun di Afrika

Jika mengingat Afrika mungkin anda akan mengingat mengenai persebaran gurun di Benua Afrika. Dapat anda jumpai di sekitar garis balik Utara dan garis balik Selatan. Kawasan gurun di bagian Selatan memiliki posisi atau letak yang lebih tinggi dibandingkan dengan kawasan gurun di bagian Utara. Namun begitu, gurun di bagian Utara memiliki wilayah yang lebih luas. Gurun di wilayah Utara dikenal dengan sebutan Gurun Sahara (± 9.065.000 km²), membentang dari Senegal di Barat hingga Kenya di Timur. Adapun gurun di wilayah Selatan, yaitu Gurun Kalahari dan Gurun Namibia. Gunung, pegunungan, dan plato di Afrika

Jika anda berjalan ke daerah Afrika Selatan maka anda akan menemukan banyak mata air dan aliran sungai dengan ketinggian antara 500 – 1.200 m dari permukaan laut, selain itu pada daerah tersebut banyak ditemukan plato serta pegunungan yang memang terkenal akan pemandangannya. Alasan inilah yang membuat Afrika Selatan lebih populer dibandingkan dengan bagian Afrika Selatan lainnya.

Plato yang populer antara lain : Plato Umbagi dan Plato Tassilin-Ajjer di Sahara, Plato Shaba di bagian Tenggara, Plato Lunda dan Plato Drakensberg di bagian Selatan, Dataran Tinggi Ethiopia di sebelah Timur, serta Plato Angola di bagian tengah.

Sedangkan untuk Pegunungan yang terdapat di Afrika, yaitu Pegunungan Atlas yang membentang dari Pantai Barat Laut Afrika hingga Tunisia dan Pegunungan Cape di bagian Selatan. Gunung di Afrika pada umumnya tidak aktif, namun masih ada beberapa yang aktif. Adapun titik tertinggi Afrika berada di Gunung Kilimanjaro (5.894 m) di Afrika Timur yang selalu tertutup salju.

Sungai dan danau di Afrika

Afrika terkenal akan sungai yang memiliki aliran air yang panjang dan indah, serta sungai yang besar. Sungai-sungai terkenal di Afrika adalah Sungai Nil yang panjangnya 6.500 km dan menjadi sungai terpanjang di dunia, kemudian ada Sungai Kongo, Sungai Orange di Afrika Selatan, Sungai Niger di Nigeria, dan Sungai Zambesi di Zambia. Beberapa aliran sungai tersebut dibendung untuk irigasi dan pembangkit listrik, misalnya bendungan Aswan yang membendung Sungai Nil dan bendungan Akosombo yang membendung Sungai Volta di Ghana.

Sedangkan untuk danau-danau di Afrika, yaitu Danau Victoria (± 69.484 km²) merupakan danau terbesar di Afrika, Danau Tanganyika, Danau Mobutu, Danau Rudolf, Danau Chad, dan Danau Zambesi. Selain itu, Afrika juga memiliki banyak air terjun besar, yaitu air terjun Tuguela di Afrika Selatan (984 m) dan air terjun Victoria (108 m) di Zimbabwe.

Flora dan fauna di Afrika

Kondisi flora dan fauna terkait dengan kondisi iklimnya. Di kawasan iklim hujan tropis (di bagian Afrika Tengah) terdapat variasi tumbuhan dan hutan hujan yang sangat lebat. Di bagian Utara dan Selatan (subtropis) terdapat stepa dan sabana yang luas, sedangkan di kawasan gurun hanya terdapat stepa dan tumbuhan kaktus.

Kondisi alam Benua Afrika sangat mendukung penyebaran fauna. Afrika mempunyai banyak jenis fauna, terutama hewan mamalia besar. Fauna khas Afrika, yaitu addax, zarafah, zebra, antilop, kuda nil, badak, dan gajah. Meskipun mempunyai kemiripan fisik dengan hewan-hewan sejenis di Asia, namun hewan-hewan Afrika memiliki ukuran tubuh yang relatif lebih besar daripada hewan-hewan sejenis di Asia.

Iklim Benua Afrika

Karakteristik Benua Afrika selanjutnya adalah iklim dari benua afrika. Karena luasan yang besar, sudah jelas benua Afrika memiliki berbagai iklim yang terdiri dari :
  • Daerah iklim sedang/subtropis yaitu meliputi daerah di pantai tenggara Afrika Selatan, wilayah selatan, dan garis balik selatan.
  • Daerah iklim tropis yaitu daerah di sekitar ekuator. Mengalami curah hujan yang teratur. Tapi, curah hujan semakin berkurang untuk daerah yang semakin jauh dari ekuator. Sepanjang pantai Afrika Barat, Kenya, Uganda, dan sebagian pantai di wilayah timur mengalami panas dan hujan sepanjang tahun.
  • Daerah iklim gurun jenis iklim yang satu ini terdapat di wilayah Afrika bagian utara (wilayah gurun) dan bagian barat daya benua. Daerah beriklim gurun bisa mengalami kering sepanjang tahun.
  • Daerah iklim mediterania jenis iklim yang satu ini terdapat di wilayah paling utara Afrika sekitar Laut Tengah.
  • Daerah iklim pegunungan jenis iklim yang satu ini terdapat di wilayah pegunungan/ tinggi.

Sosial dan budaya Benua Afrika

Karakteristik Benua Afrika selanjutnya adalah keadaan sosial dan juga budaya dari benua afrika. Bagi sebagian orang mungkin terdengar “rasis”. Namun konon benua hitam ini sudah ada julukannya sejak abad ke-19 dan saat itu disebutkan oleh bangsa Eropa pertama kalinya ketika mereka mencari daerah baru. Benua hitam ditemukan karena bangsa kolonial Eropa melihat penduduk Afrika yang notabene umumnya berkulit hitam. Selain itu para pembuat peta mengalami suatu kesulitan memetakan benua tersebut, khususnya gurun sub-sahara. Ada juga yang berspekulasi Afrika disebut benua hitam karena tanahnya berwarna hitam atau peta yang digambarkan berwarna hitam.
  • Jumlah penduduk Afrika pada pertengahan 2007 mencapai ±944 juta jiwa, termasuk benua terpadat kedua sesudah Asia. Wilayah dengan penduduk terpadat adalah Afrika Timur.
  • Penduduk benua hitam ini termasuk ras Negroid, yang kemudian terpecah-pecah lagi men-jadi banyak suku. Tapi, di benua ini juga tinggal bangsa-bangsa lain, seperti Arab, India, Melayu, serta masyarakat Eropa pendatang. Tahun 2007 jumlah penduduk Afrika mencapai 934.283.426 jiwa. Afrika termasuk benua dengan pertumbuhan penduduk yang tinggi.
  • Agama utama yang dianut penduduk di benua Afrika ialah Islam dan Kristen. Islam dianut oleh mayoritas penduduk wilayah Afrika Utara dan mempunyai perkembangan yang paling cepat. Agama Kristen yang datang dari Mesir dan daerah Ethiopia banyak dianut oleh masyarakat Afrika Tengah.
  • Selain bahasa lokal, di Afrika juga dipakai berbagai bahasa yang diwarisi dari zaman penjajahan. Misalnya, bahasa Perancis, Inggris, Spanyol, Portugal, dan Italia. Kata Afrika berasal dari bahasa Latin, Aprica yang berarti ‘bersinar’ atau bahasa Yunani Aphrike yang berarti ‘tanpa dingin’.

Perekonomian Benua Afrika

Perekonomian benua Afrika termasuk yang menengah kebawah hingga batas krisis. Semua ini dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti halnya iklim, sebagian besar wilayah Afrika tergolong kering dan kurang potensial untuk digarap sehingga bertani tidak bisa dilakukan, peternakan hanya bisa dilakukan oleh beberapa hewan saja dan tidak semua hewan yang hidup di Afrika bisa dimanfaatkan. Kebanyakan adalah hewan liar atau hewan buas yang justru bersebrangan dengan manfaat manusia.
Namun meskipun hal tersebut terjadi, beberapa penduduknya tetap mengusahakan adanya penggarapan tanah dengan keadaan terbatas dan tanaman atau hewan yang tertentu saja. Sedangkan untuk Industri yang dikembangkan yaitu pengolahan tambang (emas, intan, tembaga, bijih besi, fosfat).

Pembagian Wilayah Benua Afrika

 Benua Afrika Utara

• Aljazair, Libia, Maroko, Mesir, Sudan, Sudan Selatan, Sahara Barat, Tunisia

Benua Afrika Barat

  • Benin, Burkina Faso, Gambia, Ghana, Guinea, Guinea Bissau, Liberia, Mali, Mauritania, Niger, Nigeria, Pantai Gading, Senegal, Sierra Leone, Tanjung Verde, Togo

Kawasan Benua Afrika Tengah

  • Angola, Chad, Gabon, Guinea Khatulistiwa, Kamerun, Republik Demokratik Kongo, Kongo, Republik Afrika Tengah, Saotome Principe.

Kawasan Benua Afrika Timur

  • Burundi, Djibouti, Eritrea, Ethiopia, Kenya, Komoro, Madagaskar, Malawi, Mauritius, Mozambik, Rwanda, Seychelles, Somalia, Tanzania, Uganda, Zambia.


Kawasan Benua Afrika Selatan

  • Afrika Selatan, Bostawa, Lesotho, Namibia, Swaziland, Zimbabwe


5. Benua Australia

Menurut sejarah, benua Australia dihuni oleh penduduk asli yang bernama suku Aborigin, salah satu ras bangsa polinesia. Namun, setelah adanya eksplorasi dan ekspansi bangsa Eropa dalam menemukan “Dunia Baru,” lama kelamaan benua Australia merupakan salah satu tanah jajahan bangsa Inggris dan memasukkan benua Australia kedalam negara persemakmurannya, bersama Afrika Selatan, Malaysia, Hongkong, dan lainnya.



Setelah penaklukan benua Australia, Inggris menjadikan benua Australia sebagai ‘tanah pembuangan’ bagi para narapidana yang dianggap meresahkan masyarakat Inggris dan para pembangkan kerajaan Inggris ke benua ini. Kemudian, benua Australia menjadi tempat ras Eropa, selain suku Aborigin. Dalam pemaparan berikut ini dijelaskan mengenai karakteristik benua Australia yang meliputi berbagai fakta yang ada di benua Australia.

Letak Astronomis-Geografis

Berdasarkan kedudukan garis lintang astronomisnya, benua Australia terletak pada 10° LS-44°LS dan 113° BT-154° BT. Dari letak astronomisnya ini benua Australia terletak di bumi belahan selatan dan sebagian besar perbatasannya dikelilingi oleh samudera dan lautan yang mengitari benua ini.

Secara rinci, perbatasan yang dimiliki benua Australia ini dapat ditunjukkan sebagai berikut. Bagian Utara berbatasan dengan wilayah Indonesia yaitu Laut Arafuru dan Laut Timor. Pada bagian selatan berbatasan dengan Samudera Hindia dan Antartika. Di bagian barat berbatasan langsung dengan Samudera Hindia. Dan, di bagian timur berbatasan dengan Laut Coral, Laut Tasmania, dan Samudera Pasifik.

Bentang Alam Australia

Secara keseluruhan luas daerah Australia adalah sekitar 7.682.300 km2. Berdasarkan klasifikasi yang dibuat oleh ahli yang menganalisa struktur topografis benua Australia, benua ini dibedakan menjadi tiga bagian, yaitu bagian barat, bagian tengah, dan bagian timur dan tenggara. Bagian barat merupakan daerah yang memiliki dataran tinggi atau plato dengan kontur tanah yang agak kasar. Sedangkan di bagian timurnya merupakan daerah yang memiliki sifat kering dan tandus. Sehingga di bagian ini terdapat banyak sekali gurun yaitu Gurun Pasir Besar Australia, Gurun Gibson, dan Gurun Victoria.

Selain itu, komposisi bagian barat ini terdapat batu karang yang terbesar di dunia, yaitu Ayers Rock (Uluru) yang memiliki panjang sekitar 2,4 km, lebar 1,6 km dan tinggi 335 m. Bagian tengah benua Australia merupakan dataran rendah yang luas yaitu: dataran rendah Murray Darling. Di bagian tengah ini merupakan bagian yang sangat subur karena banyak dijumpai sungai dan danau antara lain: Sungai Darling dan Sungai Murray, yang merupakan sungai terpanjang di Australia, dengan panjang ± 2.570 km. Sedangkan danau terluas di Australia yaitu Danau Eyre.

Iklim

Secara umum, iklim yang terdapat di Benua Australia dibagi menjadi dua, yaitu iklim matahari dan fisis. Iklim matahari ini disebabkan karena letak astronomis benua Austaralia yang sebagain dekat dengan ekuator dan sebagian lagi jauh dari garis ekuator. Sehingga, iklim matahari ini terbagi menjadi tiga lagi, yaitu iklim tropis yang sebagian besar dialami oleh wilayah bagian utara Australia, iklim subtropics yang dialami oleh wilayah selatan Australia, dan iklim sedang yang dialami oleh wilayah di pulau Tasmania.

Sedangkan, iklim fisis berdasarkan pada bentang alam dan topografi yang ada di benua Australia sendiri. Iklim ini terbagi menjadi tiga tipe yaitu, iklim muson yang dialami oleh wilayah Australia bagian utara karena terpengaruh angin muson, iklim gurun yang dialami oleh wilayah Australia bagian barat dan tengah dimana dipengaruhi oleh kondisi gurun yang ada, dan iklim laut yang dialami oleh wilayah Australia bagian pesisir pantai timur yang banyak dipengaruhi oleh angin laut.

Populasi

Berdasarkan sejarahnya, benua Australia dihuni oleh suku asli Aborigin, namun seiring dengan perkembangan jaman benua ini juga dihuni oleh suku bangsa lainnya. Menurut data kependudukan tahun 2003 jumlah penduduk Australia adalah 19,9 juta dengan pertumbuhan penduduk sekitar 0,6 persen per tahunnya. Suku bangsa yang mendiami benua Australia antara lain suku bangsa Eropa (ras kulit putih), Asia (ras kulit kuning), dan Aborigin (ras Melanisia dan Polinesia).

Sistem Pemerintahan

Australia memiliki nama resmi yaitu the Commonwealth of Australia dengan beribu kota di Canberra. Bentuk negara adalah kerjaan constitutional dengan kepala negara adalah Ratu Elizabeth dan kepala pemerintahan adalah Perdana Menteri. Bahasa resmi yang digunakan di negara ini adalah Bahasa Inggris dengan agama mayoritas adalah Kristen. Mata uang yang berlaku adalah Dollar Australia dan memiliki lagu kebangsaan yaitu God Save the Queen.

Karakteristik lainnya

Selain karakteristik benua Australia tersebut di atas, benua Australia juga memiliki karakteristik yang lain, yaitu:
  • Benua ini merupakan benua terkecil jika dibandingkan dengan luas wilayah benua lainnya;
  • Benua ini hanya didiami oleh satu negara saja, berbeda dengan benua-benua lainnya yang dihuni oleh lebih dari satu atau beberapa negara;
  • Benua ini adalah benua kedua yang terletak di bagian selatan setelah benua Antartika
  • Memiliki hewan endemik yang khas yaitu hewan kanguru, platypus (sejenis berang-berang), dan burung Kiwi;
  • Merupakan benua yang memiliki suku asli yaitu Aborigin; dan
  • Mayoritas penduduknya adalah ras kulit putih.

Pembagian Wilayah





Sumber : https://sites.google.com/view/ips-ix-tema1/benua-australia












Comments

Popular Posts

Perubahan Sosial Budaya

Kondisi Alam Negara-negara di Dunia